Mercusuar.co, Purbalingga – Bupati Purbalingga Dyah Hayuning Pratiwi berpesan agar Bank Syariah Indonesia (BSI) bisa turut membantu pemerintah salah satunya dalam hal pengembangan UMKM. Hal ini disampaikan Bupati saat meresmikan pembukaan Kantor Cabang Pembantu (KCP) Bank Syariah Indonesia (BSI) Soekarno-Hatta, di Jalan Soekarno-Hatta, Kalimanah, Senin (12/9/2022).
“Kita bisa saling kolaborasi untuk memajukan dan mensejahterakan masyarakat Purbalingga, salah satunya membantu UMKM, karena Purbalingga memiliki potensi UMKM yang besar dan belum semuanya tergarap,” ungkapnya.
Bupati berharap dengan dibukanya KCP BSI Soekarno Hatta tersebut, pelayanan dari BSI terhadap masyarakat di Kabupaten Purbalingga makin bertambah. “Ke depan saya berharap sinergitas antara Pemkab Purbalingga dengan BSI bisa terus terbangun,” katanya.
Menurut Bupati, untuk mengembangkan BSI di Purbalingga potensinya besar. Apalagi di Purbalingga sebagian besar umat muslim, dan juga memiliki 90 pondok pesantren. “Kemudian ada juga lembaga pendidikan di bawah naungan Maarif yang bisa menjadi salah satu sasaran untuk memperluas nasabahnya,” ujarnya.
Pada kesempatan tersebut, Bupati mengucapkan terimakasih kepada para nasabah BSI di Purbalingga. Karena dengan mempercayakan BSI untuk mengelola keuangan mereka, sama dengan berkontribusi terhadap pemulihan perekonomian di Purbalingga.
“Karena dana ini akan berputar dan perputaran ini larinya juga kepada masyarakat,” tandasnya.
Diketahui, BSI merupakan bank di bawah naungan pemerintah khususnya Kementerian BUMN. Bank ini merupakan merger dari BRI Syariah, Bank Mandiri Syariah dan BNI Syariah.
“BSI juga di bawah naungan BUMN, selain profit oriented juga memiliki perhatian sangat besar untuk membangun negerinya,” pungkasnya.(Angga)