Mercusuar.co, Demak – Duka menyelimuti keluarga Junaidi (52) warga Dukuh Krajan, Desa Ngruwit, Kecamatan Bonang, Kabupaten Demak, Jawa Tengah. Kedua anaknya meninggal pada hari Selasa (2/8).
Kedua anak Junaidi yaitu Munziah (24) dan Nurul Afiyah (20) meninggal dunia diduga akibat keracunan. Setelah kedua anaknya makan bersama ibunya dengan lauk tempe dan ceker ayam bacem.
Peristiwa tewasnya dua wanita kakak beradik yang diduga akibat keracunan itu, cukup menggegerkan warga setempat. Bahkan Fahrudin, penjual tempe dan ceker ayam yang masih tetangga korban, sempat shock atas kejadian itu.
“Saat ibu korban membeli tempe dan ceker ayam di tempat saya pada Selasa pagi, tempe dan ceker dalam kondisi mentah dan harus dimasak terlebih dahulu sebelum dimakan,” kata Fahrudin.
Meski peristiwanya terjadi pada Selasa (2/8) siang, namun jenazah kedua korban baru bisa diambil dari rumah sakit dan dimakamkan pada Rabu (3/8) pagi.
Menurut Junaidi, peristiwa berawal pada Selasa pagi sekitar pukul 08.00 WIB, ketika kedua anaknya makan bersama ibunya dengan lauk tempe dan ceker ayam bacem.
“Sekitar pukul 09.00 WIB, anak saya muntah-muntah dan dibawa ke RSUD Sunan Kalijaga, Demak,” jelas Junaidi, Rabu (3/8) pagi .
Meski dirawat di ruang darurat, selang dua setengah jam, Selasa (2/8) pukul 11.30 WIB, Munziah dinyatakan meninggal dunia. Pada pukul 15.30 WIB disusul Nurul Afiyah meninggal dunia, meski sempat dirawat di ruang ICU.
Lantaran meninggal dunia diduga akibat keracunan, pihak kepolisian sempat melakukan pemeriksaan. Selanjutnya jenazah kedua korban bisa dipulangkan ke rumah duka pada Rabu (3/8) pagi.
Belum ada pernyataan resmi dari pihak kepolisian setempat terkait penyebab tewasnya kakak-beradik tersebut. Kedua korban telah dimakamkan di pemakaman desa setempat dengan posisi berjejer.(dj)