RadarWonosobo
  • KONTAK
  • REDAKSI
  • COPYRIGHT
  • PEDOMAN MEDIA SIBER
Sabtu, 24 Mei 2025
Social icon element need JNews Essential plugin to be activated.
  • Login
  • Register
  • Berita
  • Hiburan
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Politik
No Result
View All Result
  • Berita
  • Hiburan
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Politik
No Result
View All Result
RadarWonosobo

Dianggap Lambat, Pembangunan Gedung DPRD Diancam Putus Kontak

by admin
Jumat, 14 Oktober 2022 18:48
A A
0

Mercusuar.co, Purbalingga – Bupati Purbalingga Dyah Hayuning Pratiwi didampingi ketua DPRD Kabupaten Purbalingga HR Bambang Irawan melakukan monitoring pelaksanaan pembangunan gedung DPRD kabupaten Purbalingga, Jum’at (14/10/2022). Namun pembangunan gedung tersebut dinilai lambat.

“Hari ini saya meninjau pembangunan gedung DPRD Purbalingga. Progresnya mengecewakan. Ini perlu menjadi perhatian pelaksana proyek. Jika tidak mampu lebih baik diputus kontrak awal saja. Tapi kalau memang masih sanggup, progres pengerjaan harus dipercepat,” ungkap Bupati Dyah Hayuning Pratiwi kepada wartawan di sela-sela peninjauan progres pembangunan gedung DPRD.

Dalam peninjauan bangunan tersebut, Bupati menyampaikan pembangunan gedung DPRD masuk kontrak kritis, karena pelaksana proyek telah mendapatkan teguran kedua. Sampai hari ini menurut Tiwi progres deviasi pembangunan minus 26,6 %.

“Progres pembangunan masih 6,4 persen. Ini memang lambat sekali, walaupun kontraknya selesai nanti masih di tanggal 21 Desember 2022,” paparnya.

Menurut Bupati pihaknya meminta komitmen pelaksanan proyek terkait penyelesaian pembangunan gedung tersebut. Dia juga menegaskan agar pihak ketiga tersebut bisa membuat tim schedule yang tepat dan juga melaporkan progres pekerjaan secara detail setiap pekannya.

“Nanti kita lihat apabila memang kontraktor berkomitmen melaksanakan pembangunan sesuai schedule maka kita optimis pembangunan akan bisa selesai,” katanya lagi.

Namun apabila schedule yang ditetapkan pelaksana proyek meleset, Tiwi meminta Pejabat Pembuat Komitmen (PP Kom) untuk segera mengambil sikap. Artinya bisa tidak selesai hingga 21 Desember 2022.

“Jika tidak selesai, PP Kom harus mengambil keputusan, putus kontrak atau bagaimana,” ungkapnya.

Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (DPU PR) Purbalingga Cahyo Rudianto membenarkan mengenai peringatan yang telah diberikan kepada pelaksana pembangunan gedung DPRD Purbalingga di Jl S Parman. Pembangunan gedung DPRD ini nilai kontraknya Rp4.631.526.000.

“Waktu pelaksanaan 25 Juli 2022 sampai dengan Desember 2022. Hingga saat ini progres pekerjaan memamg baru 6,4 persen. Soal putus kontrak kita lihat komitmen pelaksana proyeknya,” imbuhnya.

sumber

BACA JUGA:

Yuldi Yusman Gantikan Saffar M. Godam sebagai Plt. Dirjen Imigrasi

Layanan Imigrasi Bandara Soekarno-Hatta Masuk 10 Besar Terbaik Dunia

United Kingdom Casino Online Real Money

Previous Post

Pembangunan Gedung MPP Mendekati Batas Akhir, Kenyataannya Baru 37‰

Next Post

Kebakaran Hebat Terjadi Gudang Produksi Tambang

admin

Next Post

Kebakaran Hebat Terjadi Gudang Produksi Tambang

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

  • Home
  • Disclaimer
  • Indeks
  • Kode Etik
  • Pedoman Media Siber
Part of PT Mercusuar Media Utama

© 2023 radarwonosobo.com Mercusuar Network .

Social icon element need JNews Essential plugin to be activated.
No Result
View All Result
  • Berita
  • Hiburan
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Politik
  • Uncategorized

© 2023 radarwonosobo.com Mercusuar Network .

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password? Sign Up

Create New Account!

Fill the forms below to register

All fields are required. Log In

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In