Mercusuar.co, Kendal – Bupati Kendal H Dico M. Ganinduto B.Sc menyampaikan bahwa Pemerintah Kabupaten Kendal memiliki program santunan kematian bagi warga tidak mampu.
“Pemkab Kendal juga memiliki program santunan kematian bagi masyarakat tidak mampu senilai Rp1000.000, yang mana bertujuan untuk meringankan beban bagi keluarga yang ditinggalkan,” ucap Dico, sapaan akrabnya.
Selain itu, saat ini Pemkab Kendal juga berupaya untuk terus mengurangi pengangguran, sehingga bagi warga yang belum bekerja dan ingin bekerja bisa langsung mendaftarkan di kecamatan setempat, yang nantinya akan ditindaklanjuti untuk diberikan pelatihan, kemudian akan dicarikan pekerjaan.
“Hal tersebut adalah sebagai ikhtiar kita bersama untuk terus bermanfaat bagi masyarakat Kabupaten Kendal, dengan harapan kedepan masyarkat akan lebih sejahtera lagi,” tutur Dico.
Hal tersebut disampaikannya saat melakukan monitoring dan evaluasi terkait dengan pelaksanaan program Bantuan Keuangan Khusus (BKK) Dusun, Jumat (9/9). Monitoring dilakukan di dusun wilayah Kecamatan Pegandon, Kabupaten Kendal.
Ada 5 dusun yang ditinjau langsung oleh Bupati Kendal, yaitu dusun di Desa Wonosari, Margomulyo, Tegorejo dan Desa Pekuncen.
Saat melakukan peninjauan di Dusun Randusari dan Dusun Prongkol Desa Pekuncen, Bupati Dico menyampaikan, bahwa kedatangannya adalah untuk evaluasi dan monitoring terhadap pelaksanaan BKK Dusun, apakah sudah sesuai dengan kebutuhan warga.
Bupati Dico kemudian menanyakan kepada warga, apakah BKK Dusun ini digunakan sudah sesuai dengan keinginan warga, dan semua warga yang hadir dalam monitoring tersebut menjawab sudah sesuai dengan keinginan warga.
“BKK Dusun di Desa Pekuncen yang digunakan untuk Pembangunan sender dan talut ini sudah sesuai dengan keinginan masyarakat setempat,” tutur Bupati Dico.
Dalam cara itu, Bupati Kendal juga
Sementara itu, Kepala Desa Pekuncen, Santoso mengatakan, bahwa tahun ini ada 2 dusun yang mendapatkan BKK Dusun dari Pemerintah Kabupaten Kendal, yaitu Dusun Prongkol dan Randusari, masing-masing dusun mendapatkan Rp100.000.000.
“Di Dusun Prongkol digunakan untuk membangun talut dan di Dusun Randusari untuk membangun senderan, yang mana ini sudah dimusyawarahkan melalui dusun,” terang Santoso.
Tak lupa ia juga mengucapan terima kasih kepada Pemerintah Kabupaten Kendal, terutama kepada Bupati Kendal yang sudah memberikan BKK Dusun, karena bantuan tersebut sangat bermanfaat bagi masyarakat.
Santoso berharap, BKK Dusun tiap tahunnya akan terus ada mengingat manfaatnya sangat banyak bagi masyarakat desa.
Dalam acara tersebut juga diserahkan bantuan sembako kepada masyarakat tidak mampu disetiap dusun yang dikunjungi.
Selanjutnya Bupati Dico yang didampingi oleh Kepala Dispermasdes Kendal, Camat Pegandon melanjutkan monitoring BKK ke desa lainnya, seperti di dusun di Desa Margomulyo, Wonosari, dan dusun di Desa Tegorejo.