Mercusuar.co, Sukoharjo – Pada Milad ke 40th PPMI Assalaam, Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Sandiaga Uno berkunjung dan memberikan dukungan pada PPMI Assalaam dengan menandatangani prasasti JARIB fm IFF (IKMAS Fair Festival). Kunjungan dilakukan pada Sabtu (6/7), sembari memberikan motivasi kepada santri PPMI Assalaam.
Dalam sambutannya, Bapak Sandiaga Uno menyampaikan dukungan untuk santri Assalaam untum tidak takut berkreasi.
“Ada 3 hal yang harus dilakukan oleh Entrepreunership, yaitu Inovasi, Adaptasi dan Kolaborasi” Jelas Mentri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif di hadapan para santri PPMI Assalaam.
“InsyaAllah kami akan menggagas Santripreuner bersama PPMI Assalaam pada tahun depan” tegas Sandiaga ba’da sholat magrib di Masjid PPMI Assalaam.
Beliau juga memaparkan bahwa santri bisa mengembangkan produk-produk kreatif digital, seperti konten-konten podcast. sehingga konten podcast lebih mengarah ke rahmatan lil alamin.
Ada lebih dari 10.000 Alumni Assalaam dan tidak semuanya harus menjadi ustadz. Ada yang jadi akademisi dan banyak pula yang menjadi pengusaha. Penanaman jiwa wirausaha diberikan kepada santri PPMI Assalaam sesuai dengan poin ke-5 Karakter Dasar Santri PPMI Assalaam, yakni Berjiwa Pemimpin dan Enterpreneurship.
IKMAS (Ikatan Alumni Mahad Assalaam) merupakan organisasi yang menghimpun Alumni Assalaam. “Alhamdulillah, di Milad ke 40th ini IKMAS ikut memeriahkan dengan menggelar berbagai acara, termasuk IFF. Di acara ini kami menyuguhkan berbagai produk kreatif dari Alumni-alumni Assalaam,” terang Basith Adnan, Ketua IKMAS.
“Jiwa Entrepreneurship memang sudah kami tanamkan pada santri lewat berbagai program pendidikan. Boot IFF itu berisikan 44 stand produk kreatif para Alumni Assalaam. Mereka berkarya dan berkreasi sekaligus memberikan contoh pada adik-adik santri berwirausaha,” jelas Devi Hidayah Fajar, M.E.Syar selaku Kepala Humas PPMI Assalaam.
Selain itu, Bapak Mentri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Sandiaga Uno juga bersilaturahmi dengan sesepuh dan pimpinan PPMI Assalaam. PPMI Assalaam bersinergi dengan Kementrian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif untuk mewujudkan Santri yang Kreatif dan berjiwa entrepreunership.(Din)