Mercusuar.co, Purbalingga – Bupati Purbalingga Dyah Hayuning Pratiwi menggap lucu apa yang dilakukan oleh Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) atau Perumda Air Minum Tirta Perwira Kabupaten Purbalingga, pasalnya Perumda tersebut tidak menampilkan produk Banyuku sebagai produknya, melainkan menyajikan air mineral produk lain.
“Lucu menurut saya masa PDAM (Perumda Air Minum Tirta Perwira-red) airnya merek lain, harusnya yang ditampilkan disini ‘Banyuku’ air PDAM. Malu, jualan air kok yang ditampilkan malah dagangan wong liya, tolong ini diseriusi karena saya gak main-main,” ungkap Bupati Dyah Hayuning Pratiwi saat Staff Meeting Bersama jajaran Perumda Air Minum Tirta Perwira, Rabu (7/9/2022).
Dalam Staff Meeting tersebut Bupati menyampaikan bahwa ‘Banyuku’, produk Air Minum Dalam Kemasan (AMDK) digagas untuk dikelola kembali dengan baik. Bupati juga meminta kepada jajaran Direksi, Dewan Pengawas dan selurus pegawai di lingkungan Perumda Air Minum Tirta Perwira Kabupaten Purbalingga untuk serius karena melihat potensi pemasaran yang luar biasa.
Menurut Bupati, Perumda Air Minum Tirta Perwira menjadi bagian dari pemerintah. Keseriusannya terkait dengan AMDK ‘Banyuku’ sebagai bentuk dukungan dari pemerintah untuk BUMD.
Bupati juga menyatakan siap menginstruksikan kepada seluruh jajaran ASN di lingkungan Pemkab Purbalingga hingga Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) untuk nantinya menggunakan AMDK dari Perumda Air Minum Tirta Perwira. Maka dalam hal ini Bupati juga berpesan agar dalam waktu dekat AMDK ‘Banyuku’ bisa segera diproses terkait perizinan, legalitas dan kelengkapan lainnya untuk memudahkan pemasaran.
“BUMD adalah bagian dari pemerintah, memberikan perhatian kepada BUMD tentu tidak ada salahnya dan tidak ada ruginya, karena keuntungan yang didapatkan nantinya akan kembali lagi pada Pemerintah Kabupaten Purbalingga,” ujarnya.
Bupati menegaskan, ketika ‘Banyuku’ sudah siap untuk dipasarkan tidak hanya jajaran pemerintahan yang diminta untuk membeli dan menggunakan produk ‘Banyuku’. Bupati Tiwi nantinya akan wajibkan hotel dan restaurant yang ada di Purbalngga untuk bisa menjual minuman kemasan ‘Banyuku’.
“Tolong untuk AMDK ini diseriusi karena marketnya sangat luar biasa untuk Kabupaten Purbalingga,” pungkasnya.(Angga)