Mercusuar.co Wonosobo – Sebuah tembok bagian belakang sekolah di SMP Nusantara, Desa Mudal, Kecamatan Mojotengah roboh. Tak ada korban jiwa dalam peristiwa yang terjadi pada Rabu (2/11) sore.
Sebuah video rekaman cctv beredar bagaimana detik-detik tembok yang roboh. Video berdurasi 39 detik itu memperlihatkan waktu pukul 16.50 dan situasi hujan deras. Tak lama terdapat satu unit mobil yang melintas, lalu sekitar 8 detik kemudian tembok sepanjang 16 meter dan tinggi 4 meter tiba-tiba roboh.
Kronologi Tembok Sekolah Rubuh
Kepala BPBD Bambang Tri menjelaskan, kronologi terjadinya tembok roboh ini karena hujan dengan intensitas tinggi di wilayah Mojotengah. Hal tersebut menyebabkan drainase saluran tidak bisa menampung debit air yang terlalu besar.
“Sehingga debit air yang meluap masuk ke dalam area sekolahan dan mengikis tembok pagar bagian belakang sekolah. Akibatnya tembok pagar bagian belakang sekolah sepanjang 16 meter dan tinggi 4 meter roboh. Material yang ambruk menutupi jalan masuk Perumahan Griya Nirwana, di Jalan Lurah Sudarto, Mojotengah,” jelas Bambang.
Bambang menambahkan, dalam kejadian tersrbut tak menimbulkan korban jiwa. Sedangkan kerugian yang ditimbulkan senilai Rp40 juta.
BPBD juga telah melakukan asesmen di lokasi kejadian. Selain itu telah dilakukan pembersihan puing tembok yang roboh, memberi penyangga ke tembok yang masih berdiri dan memasang rambu berbahaya.
“Kebutuhan jangka panjang yang dibutuhkan yakni material bangunan. Kondisi untuk saat ini jalan perumahan yang tertimpa runtuhan tembok sudah bisa dilewati,” tutup Bambang.