Mercusuar.co, Purbalingga – Musibah angin kencang yang mengakibatkan 98 rumah di desa Majasem rusak masih menyisakan kesedihan, ada beberapa rumah yang belum bisa ditangan dengan baik karena kerusakannya cukup serius.
“Yang ringan, seperti atap seng lepas, kabur atau cuma bergeser sudah semuanya tertangani. Tinggal yang rusak berat belum bisa diselesaikan perbaikannya,” ujar Imam Maftuhin, Komandan Banser Satkorcab Kabupaten Purbalingga kepada Mercusuar.co usai melakukan kerjabakti membantu warga memebtulkan atap yang rusak, Selasa (8/11/2022).
Imam Maftuhin menjelaskan, peristiwa hujan dan angin kencang di desa Majasem juga mengakibatkan beberapa pohon besar tumbang. Untuk mengatasi hal ini Imam Maftuhin hari itu juga menurunkan timnya untuk melakukan pemotongan terhadap pohon-pohon yang tumbang tersebut.
“Hari itu juga saya turunkan Tim Tagana Banser Satkorcab Purbalingga untuk mengatasi ini semua. Karena ada pohon yang hampir menimpa rumah, bahkan ada yang menimpa dapur warga,” jelasnya.
Bantuan juga datang dari BPBD, Baznas, Paguyuban Linmas kecamatan Kemangkon untuk membetulkan atap-atap rumah warga yang terdampak angin kencang. ‘Di hari kedua Paguyuban Linmas, Baznas juga datang membantu membetulkan atap warga. Tinggal yang berat-berat seperti rumah Sutarso dan Bemo Sartono, keduanya butuh tenaga ahli pemasang baja ringan,” pungkasnya.
Sementara bantuan sembako dan uang juga sudah mulai berdatangan. Kepala desa Majasem Tri Muldiarti menjelaskan Pemerintah Kabupaten Purbalingga melalui Dinas Sosial, BPBD, dan LazisNU pada hari kedua, Selasa (8/11/2022) telah memberikan bantuan berupa sembako.
“Alhamdulillah, Dinsos dan BPBD serta LazisNU telah memberi bantuan sembako, termasuk kemarin dari Linduaji juga mengirim paket bantuan manan ringan” jelasnya.
Kades Gotri juga menyampaikan ucapan terimaksih atas bantuan yang diberikan. Termasuk kepada LzisNU dan Pemdes Majatengah yang memberikan bantuan.
“Saya ucapkan terimaksih kepada Dinsos, BPBD, LzisNU, Linduaji, dan teman-teman Pemdes dari Majatengah yang sudah membantu. Semoga bisa meringankan beban warga yang terdampak,” ujarnya.(Angga)